Membedakan Jenis Kelamin Burung Kacer dan Memilih Bahan
hobiku23.blogspot.com - Salah satu burung pengkicau yaitu burung kacer masuk dalam golongan burung bimorfik dalam hal pencirian untuk membedakan burung jantan dan betinanya. Bimorfik sendiri merupakan istilah bahwa antara burung yang berjenis kelamin jantan dan betina memiliki penambilan fisik yang berbeda.
Jadi untuk membedakan burung kacer jantan dan betina tidak akan serumit membedakan burung jantan dan betina pada Lovebrid, misalnya. Karena lovebrid tergolong burung monomorfik, dalam hal pencirian jantan dan betinanya. Jadi apa saja perbedaan fisik pada burung kacer jantan dan betina, silahkan sobat simak ulasannya dibawah ini :
Ciri fisik kacer jantan dan betina
A. Kacer Jantan- Warna hitam pada bulu kepala hingga dadanya hitam mengkilat.
B. Kacer Betina- Warna hitamnya justru berwarna keabu-abuan.
C. Untuk burung yang masih trotol, meski masih trotol warna hitam yang keluar pada bulu-bulunya sudah terlihat semburat hitam pada salah satu atau dua helai bulunya. Sedangkan yang betina hanya berwarna hitam pudar dan cenderung abu-abu.
Memilih burung kacer yang baik
Beberapa hal yang bisa sobat pertimbangkan dalam memilih burung kacer bakalan, berikut ini cirinya :
A. Pilihlah yang berjenis kelamin jantan, ciri-cirinya sudah di jelaskan di atas.
B. Pilih burung dengan bentuk paruh yang berpangkal lebar, karakter paruh tebal, besar dan panjang. Pastikan juga paruh bawahnya lurus, sedangkan lubang hidung yang hampir menempel pada mata.
C. Pilih burung dengan karakter kepala kotak, matanya bulat besar, hingga burung terkesan galak dan bermental baik.
D. Pertimbangkan juga memilih burung dengan postur sedang, leher panjang tetapi bentuk tubuh tetap serasi dan propesional.
E. Amati kaki dan sayapnya, pilih burung dengan kaki yang kuat mencengkram dan sayap rapat mengapit.
F. Nafsu makan, pilihlah burung yang juga bernafsu makan baik dan rakus, burung bernafsu makan baik biasanya mudah dikendalikan dan di jinakkan.
Poin terakhir dari pemilihan burung kacer bakalan adalah, pilihlah burung yang memiliki mental baik dan berani. Burung apapun yang bermental baik dan keberanian baik akan mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, burung tidak mudah stress meski di lingkungan baru sekalipun.
Burung yang tidak mudah stress akan mengakibatkan burung mudah bunyi, sekalipun berpindah-pindah tempat atau sangkar sekalipun. Bagi kami, memilih burung apapun, mental merupakan poin wajib dalam memilih burung.
Ok sobat hobiku, semoga ulasan kami di atas ini senantiasa bermanfaat untuk kita semua, terimakasih telah menyimak ulasan kami. Salam hobiku23.
Jadi untuk membedakan burung kacer jantan dan betina tidak akan serumit membedakan burung jantan dan betina pada Lovebrid, misalnya. Karena lovebrid tergolong burung monomorfik, dalam hal pencirian jantan dan betinanya. Jadi apa saja perbedaan fisik pada burung kacer jantan dan betina, silahkan sobat simak ulasannya dibawah ini :
Ciri fisik kacer jantan dan betina
A. Kacer Jantan- Warna hitam pada bulu kepala hingga dadanya hitam mengkilat.
B. Kacer Betina- Warna hitamnya justru berwarna keabu-abuan.
C. Untuk burung yang masih trotol, meski masih trotol warna hitam yang keluar pada bulu-bulunya sudah terlihat semburat hitam pada salah satu atau dua helai bulunya. Sedangkan yang betina hanya berwarna hitam pudar dan cenderung abu-abu.
Baca juga :
1. Memilih Bakalan Burung Jalak Putih
2. Tips Agar Love Brid Cepat Bertelur
3. Cara Merawat Poksay Hongkong Agar Gacor
1. Memilih Bakalan Burung Jalak Putih
2. Tips Agar Love Brid Cepat Bertelur
3. Cara Merawat Poksay Hongkong Agar Gacor
Memilih burung kacer yang baik
Beberapa hal yang bisa sobat pertimbangkan dalam memilih burung kacer bakalan, berikut ini cirinya :
A. Pilihlah yang berjenis kelamin jantan, ciri-cirinya sudah di jelaskan di atas.
B. Pilih burung dengan bentuk paruh yang berpangkal lebar, karakter paruh tebal, besar dan panjang. Pastikan juga paruh bawahnya lurus, sedangkan lubang hidung yang hampir menempel pada mata.
C. Pilih burung dengan karakter kepala kotak, matanya bulat besar, hingga burung terkesan galak dan bermental baik.
D. Pertimbangkan juga memilih burung dengan postur sedang, leher panjang tetapi bentuk tubuh tetap serasi dan propesional.
E. Amati kaki dan sayapnya, pilih burung dengan kaki yang kuat mencengkram dan sayap rapat mengapit.
F. Nafsu makan, pilihlah burung yang juga bernafsu makan baik dan rakus, burung bernafsu makan baik biasanya mudah dikendalikan dan di jinakkan.
Poin terakhir dari pemilihan burung kacer bakalan adalah, pilihlah burung yang memiliki mental baik dan berani. Burung apapun yang bermental baik dan keberanian baik akan mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, burung tidak mudah stress meski di lingkungan baru sekalipun.
Burung yang tidak mudah stress akan mengakibatkan burung mudah bunyi, sekalipun berpindah-pindah tempat atau sangkar sekalipun. Bagi kami, memilih burung apapun, mental merupakan poin wajib dalam memilih burung.
Ok sobat hobiku, semoga ulasan kami di atas ini senantiasa bermanfaat untuk kita semua, terimakasih telah menyimak ulasan kami. Salam hobiku23.