Tips Agar Burung Lovebrid Aktif dan Ngekek Panjang
Tips agar lovebrid aktif & ngekek panjang- Burung yang penampilannya lucu & menggemaskan ini semakin banyak penggemarnya termasuk saya sendiri. Banyaknya penangkar tidak terlalu berpengaruh terhadap harga pasaran lovebrid ini. Even-even lomba burung kicau pun selalu ramai di kelas lovebrid, bahkan selalu full gantangan dari setiap adanya perlombaan.
Sobat tentunya sangat mengharapkan burung yang dipeliharanya memiliki kicauan yang tajam, speed dengan intonasi nada yang merdu untuk didengar. Namun tak lengkap rasanya jika burung lovebrid yang kita miliki tidak memiliki kicauan/ngekeknya dengan durasi yang panjang. Karena untuk burung lomba, penilaian utamanya adalah keaktifan berkicau & berapa lama/panjangnya dia ngekek. Kalau soal volume mungkin hampir semuanya seimbang.
Untuk mendapatkan kicauan ngekek panjang dari burung unik ini tidaklah mudah, perlu usaha keras yang telaten & penuh kesabaran. Pada postingan kali ini saya akan berbagi tips sebagai usaha untuk mendapatkan lovebrid yang aktif & ngekek panjang.
Tidak ada aturan pokok yang menyebutkan bahwa lovebrid yang dilombakan harus berkelamin betina, namun kenapa kebanyakan lovebrid mania lebih memilih lovebrid berkelamin betina untuk dilombakan? Tidak lain & tidak bukan adalah bahwa lovebrid betina memiliki kicauan ngekek yang lebih panjang, tidak mudah OB (over birahi) & sangat aktif ngekeknya dibandingkan dengan jantan yang lebih sering mengeluarkan suara isiannya diselangi jeda. Untuk itu mungkin sebaiknya Sobat memilih jenis kelaminnya terlebih dahulu ketika sebelum membelinya.
Untuk mendapatkan burung lovebrid dengan kualitas kicauan yang aktif & durasi yang panjang tentunya sobat harus memperhatikan faktor-faktor berikut.
Ada beberapa aktor untuk mendapatkan lovebrid aktif & durasi ngekek panjang:
1. Faktor Genetik (keturunan) - Adalah istilah umum untuk mendeskripsikan faktor keturunan, burung lovebrid hasil ternakan dari indukan juara yang memiliki kualitas super dengan ngekek panjang tentunya. Faktor tersebut merupakan warisan yang diberikan kepada anaknya. Faktor keturunan juga berkaitan dengan yang namanya karakter burung, sedikit banyaknya sang anak mengikuti jejak bakat yang dimiliki induknya bahkan bisa melebihinya apabila pola rawatannya kita jalankan dengan baik.
2. Faktor perawatan - Pola perawatan harian yang konsisten tentunya harus selalu diperhatikan. Yang saya tekankan pada faktor ini adalah dari segi pemasteran & pakan.
Sobat tentunya sangat mengharapkan burung yang dipeliharanya memiliki kicauan yang tajam, speed dengan intonasi nada yang merdu untuk didengar. Namun tak lengkap rasanya jika burung lovebrid yang kita miliki tidak memiliki kicauan/ngekeknya dengan durasi yang panjang. Karena untuk burung lomba, penilaian utamanya adalah keaktifan berkicau & berapa lama/panjangnya dia ngekek. Kalau soal volume mungkin hampir semuanya seimbang.
Untuk mendapatkan kicauan ngekek panjang dari burung unik ini tidaklah mudah, perlu usaha keras yang telaten & penuh kesabaran. Pada postingan kali ini saya akan berbagi tips sebagai usaha untuk mendapatkan lovebrid yang aktif & ngekek panjang.
Tidak ada aturan pokok yang menyebutkan bahwa lovebrid yang dilombakan harus berkelamin betina, namun kenapa kebanyakan lovebrid mania lebih memilih lovebrid berkelamin betina untuk dilombakan? Tidak lain & tidak bukan adalah bahwa lovebrid betina memiliki kicauan ngekek yang lebih panjang, tidak mudah OB (over birahi) & sangat aktif ngekeknya dibandingkan dengan jantan yang lebih sering mengeluarkan suara isiannya diselangi jeda. Untuk itu mungkin sebaiknya Sobat memilih jenis kelaminnya terlebih dahulu ketika sebelum membelinya.
Untuk mendapatkan burung lovebrid dengan kualitas kicauan yang aktif & durasi yang panjang tentunya sobat harus memperhatikan faktor-faktor berikut.
Ada beberapa aktor untuk mendapatkan lovebrid aktif & durasi ngekek panjang:
1. Faktor Genetik (keturunan) - Adalah istilah umum untuk mendeskripsikan faktor keturunan, burung lovebrid hasil ternakan dari indukan juara yang memiliki kualitas super dengan ngekek panjang tentunya. Faktor tersebut merupakan warisan yang diberikan kepada anaknya. Faktor keturunan juga berkaitan dengan yang namanya karakter burung, sedikit banyaknya sang anak mengikuti jejak bakat yang dimiliki induknya bahkan bisa melebihinya apabila pola rawatannya kita jalankan dengan baik.
2. Faktor perawatan - Pola perawatan harian yang konsisten tentunya harus selalu diperhatikan. Yang saya tekankan pada faktor ini adalah dari segi pemasteran & pakan.
- Pemasteran- Adalah memberikan suara masteran yang berkualitas dengan maksud agar burung yang dimaster dapat merekam & menirukan suara masteran tersebut. Waktu & jadwalnya harus ditingkatkan. Pemasteran dapat dilakukan dengan cara memperdengkarkan kicauan burung asli yang sudah jadi dengan kualitas gacor yang kita inginkan.
- Pakan- Lovebrid merupakan burung pemakan biji-bijian sama halnya dengan burung kenari. Agar burung lovebrid kita selalu sehat berikan pakan terbaik & EF yang bervariasi. Tahukah Sobat? Milet putih sangat baik untuk burung lovebrid. Meskipun banyak anggapan bahwa milet akan membuat burung lovebrid gemuk, tapi itu terjadi kepada lovebrid yang kurang aktif bergerak, maka dari itu, saya sarankan agar burung lovebrid di terapi umbaran setiap 2 kali dalam seminggu. Beberapa pakan tertentu diberikan H-1 menjelang lomba agar burung birahinya naik.
3. Faktor birahi- Usahakan agar birahi si paruh bengkok ini selalu stabil, tidak over birahi (OB), tidak juga drop yang cenderung murung. Pakan adalah sumber utama yang mempengaruhi birahi lovebrid selain usia burung itu sendiri.
Untuk selalu menjaga kesetabilan birahi burung lovebrid sobat tentunya harus di imbangi pula dengan pola mandi, karena lovebrid merupakan burung yang menikmati suasana saat mandi. Adapun caranya tergantung sobat yang merawat atau tergantung kebiasaan burung itu sendiri. Bisa disemprot langsung, mandi keramba atau dengan cara dipegang & dibasu dengan tangan. Jadwal umumnya adalah 2 kali sehari setiap pagi & sore hari. Namun jika lovebrid sobat sering atau rentan mengalami OB, maka rajinlah untuk memandikannya dimalam hari.
Multivitamin, racikan atau doping hanyalah penunjang untuk lebih memaksimalkan. Yang paling utama adalah karakter & bakat burung yang berkualitas. Rajin di trek atau rutin dilombakan akan membuat durasi ngekek lovebrid menambah panjang seiring dengan jam terbangnya di lapangan. Perawatan dengan penuh kasih sayang akan lebih membuat lovebrid rajin ngekek.
Demikian Artikel ini kami bagikan, semoga dapat bermanfaat untuk para sobat hobiku23 semua. Mungkin bila ada tambahan yang ingin sobat sampaikan, silahkan tulis di kolom komentar di bawah ini.
Terimaksih sudah menyimak, salam sukses selalu dari kami.
